PENGANTAR ANIMASI & DESAIN GRAFIS (STORYBOARD)
Nama
Kelompok :
1. Anindita Suci Febianingsih (10116894)
2. Hayu Pangestu (13116252)
3. Nabila Zhafarina (15116224)
Kelas: 3KA29
Mata Kuliah: Peng. Animasi & Desain Grafis
- PEMBUATAN STORYBOARD -
Pengertian Storyboard
Storyboard adalah kumpulan sketsa gambar yang
disusun secara berurutan dan disesuaikan dengan naskahnya sehingga ide cerita
bisa disampaikan dengan mudah atau sketsa gambar yang disusun secara
berurutan sesuai dengan naskah (alur cerita). Dengan storyboard penulis atau
pengarang dapat menyampaikan ide cerita kepada orang lain (pembaca) dengan
lebih mudah, karena penulis dapat menggiring khayalan seorang pembaca mengikuti
gambar-gambar yang tersaji, sehingga menghasilkan persepsi yang sama pada ide
cerita yang dibuat oleh penulis.
Fungsi
storyboard adalah sebagai konsep dan
ungkapan relatif, digunakan untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual.
Pada storyboard dapat ditambahkan arahan audio, serta informasi lain berupa
huruf serta tata letak sehingga pesan dan gagasan dapat diterima.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pada tugas ke-2 kami ditugaskan untuk membuat storyboard berupa
iklan layanan masyarakat. Iklan layanan masyarakat yang kami buat bertemakan
"Dampak Penggunaan Gadget Berlebihan". Iklan ini memberikan imbuhan
kepada masyarakat khususnya remaja untuk lebih mempedulikan sekitar dan tidak
selalu bergantung pada gadget sampai berlebihan.
Berikut akan ditampilkan storyboard dengan tema yang telah kami tentukan.
Ada remaja yang sangat bergantung terhadap gadget hingga suatu saat temannya
menegur karena ia terlalu sibuk dengan gadgetnya tanpa mempedulikan sekitarnya.
Penjelasan :
1. Pada scene 1 terdapat dua remaja laki-laki dan perempuan,
remaja perempuan menegur temannya yang sering main gadget.
2. Pada scene 2 dua temannya yang lain datang dan menanyakan sesuatu,
lalu remaja perempuan itu menjelaskan.
3. Pada scene 3 mereka berbaikan dan ingin pergi menuju suatu
tempat.
4. Pada scene 4 remaja perempuan itu membahas dampak dari bermain
gadget berlebihan.
5. Pada scene 5 teman lainnya menanyakan seburuk apa memangnya.
6. Pada scene 6 akhirnya mereka sadar bahwa gadget sebenarnya
memberikan dampak positif dan negatif juga.
Pesan :
0 komentar: